Alat musik bansi ini merupakan sebuah alat musik berbentuk
suling.
Bisa dibilang seperti serulingnya
orang suku Minang. Ukurannya mencapai 33,5 sampai dengan 36 cm. Sementara
bagian garis tengahnya antara 2,5 sampai 3 cm.
Alat musik tradisional ini dibuat
menggunakan bambu yang diberi 7 lubang layaknya seruling biasa.
Masing – masing lubang ini akan
menghasilkan tangga nada yang berbeda pula. Biasanya terbuat juga dari talang (bambu yang tipis)
atau pun sariak (bambu kecil yang cukup tipis).
budaya-indonesia.org
Alat musik khas Bansi
termasuk ke dalam
alat musik aerophon. Artinya bahwa suara
dihasilkan dari udara atau tiupan. Tanpa adanya tiupan, alat ini tidak akan
mampu menghasilkan suara.
Butuh keahlian khusus untuk
memainkan alat musik ini. Alasannya karena bentuknya panjang. Terlebih jika
yang memainkan tidak terlatih maka akan semakin sulit.
Kesulitannya juga terdapat pada
cara peniupannya. Namun menurut pengrajin, penggunaan bansi masih lebih mudah
jika dibandingkan dengan saluang.
Bansi sering dipakai untuk
membawakan lagu tradisional Minangkabau dan juga modern.
Berbeda dengan alat musik khas
lain, bansi memiliki nada standar sehingga bisa membawakan musik modern.
Untuk pembeliannya sendiri, kita
bisa membeli di toko – toko online dengan harga sekitar 150.000.
0 Komentar